Senam lantai adalah salah satu bentuk olahraga yang sangat populer dan memiliki banyak pengikut di seluruh dunia. Bentuk senam ini mencakup berbagai gerakan dan rutinitas yang dilakukan pada sebuah matras atau permukaan datar. Menyelidiki lebih dalam tentang siapa yang berada di belakang pengaturan dan pengelolaan olahraga ini di tingkat global mengantarkan kita pada satu nama: Federasi Senam Internasional (FIG).
FIG, atau dalam bahasa aslinya, Fédération Internationale de Gymnastique, adalah sebuah organisasi yang didedikasikan untuk mengatur dan mempromosikan olahraga senam di seluruh dunia. Berdiri sejak tahun 1881, organisasi yang berbasis di Swiss ini dianggap sebagai badan tertinggi dalam dunia senam dan sangat penting dalam pengembangan senam lantai.
Kendati ada banyak jenis senam seperti senam aerobik, senam ritmik, dan senam trampolin, organisasi ini juga menjadi otoritas yang mengawasi aturan dan regulasi senam lantai. FIG bertugas merumuskan pedoman teknis, menyelenggarakan kompetisi dan kejuaraan internasional, serta mendukung dan mengembangkan potensi atlet senam lantai.
Dalam menjalankan peraturan dan standar untuk senam lantai, FIG bekerja sama dengan organisasi senam nasional dari berbagai negara. Di Indonesia, tugas tersebut dipegang oleh Persatuan Senam Indonesia (Persani). Persani merupakan afiliasi FIG dan bertugas untuk mengembangkan, mempromosikan, dan mengawasi olahraga senam di Indonesia, termasuk senam lantai.
FIG dan Persani, seperti organisasi olahraga lainnya, berupaya untuk memastikan setiap atlet dapat berkompetisi di lingkungan yang adil dan aman. Mereka juga berperan penting dalam pengembangan olahraga senam, melalui penyelenggaraan pelatihan dan pendidikan bagi para pelatih serta atlet.
Sekilas memang tampak simple, namun dibalik senam lantai terdapat kerja keras dari banyak pihak, termasuk FIG dan Persani, dalam menciptakan lingkungan yang kondusif untuk berlatih, kompetisi, dan pengembangan olahraga ini. Dapat disimpulkan, sukses dan popularitas senam lantai tidak terlepas dari peranan organisasi-organisasi ini.
