Organisasi resmi seperti sekolah dan perusahaan merupakan contoh dari kelompok sosial patembayan, namun pertanyaannya adalah mengapa? Untuk memahami ini, pertama kita harus memahami apa yang dimaksud dengan kelompok sosial patembayan. Dalam ilmu sosiologi, kerangka pikir mengenai kelompok sosial diklasifikasikan menjadi dua jenis utama: “kelompok sosial patembayan” dan “kelompok sosial semu”. Patembayan berasal dari kata tembayang yang berarti bayangan atau sempadan. Jadi, kelompok sosial patembayan adalah kelompok sosial yang memiliki sempadan atau batas yang jelas.
Karakteristik Kelompok Sosial Patembayan
- Struktur yang Jelas: Sekolah dan perusahaan memiliki struktur hierarki yang jelas dan terorganisir. Ada direktur atau kepala sekolah, manajer atau guru, dan anggota staf atau siswa yang memenuhi fungsi-fungsi tertentu dalam organisasi. Struktur ini menciptakan batas-batas peran yang jelas.
- Aturan dan Prosedur: Aturan dan prosedur resmi berlaku dalam lingkungan ini. Hal ini cukup biasa dalam setting seperti sekolah atau perusahaan, dimana aturan-aturan ini membantu menjaga ketertiban dan efisiensi organisasi.
- Identitas dan Keanggotaan: Anggota dalam organisasi ini memiliki identitas yang jelas baik sebagai siswa, guru, karyawan, atau pimpinan. Identitas ini sering kali didasarkan pada peran mereka dalam organisasi. Mengikuti aturan dan menjadi bagian dari struktur organisasi memberikan akses ke beberapa hak dan tanggung jawab tertentu.
Alasan Mengapa Sekolah dan Perusahaan Sebagai Patembayan
Dengan mempertimbangkan karakteristik di atas, sekolah dan perusahaan jelas merupakan contoh dari kelompok sosial patembayan.
Sekolah sebagai institusi pendidikan, memiliki struktur yang jelas – siswa, guru, staf pendukung, dan kepala sekolah. Mereka juga memiliki aturan dan prosedur yang ketat yang mengatur semua aspek kehidupan sekolah, mulai dari jadwal kelas hingga kode etik. Juga, identitas individu didasarkan pada peran mereka dalam struktur ini.
Perusahaan juga memiliki struktur organisasi yang jelas – pekerja, manajer, eksekutif, dan CEO. Mereka juga memiliki hierarki dan struktur peran yang jelas yang didefinisikan oleh aturan dan prosedur perusahaan. Karyawan juga memiliki hak dan tanggung jawab spesifik berdasarkan peran mereka dalam organisasi.
Dengan demikian, sekolah dan perusahaan menjadi bagian integral dari masyarakat karena mereka memiliki struktur organisasi yang jelas, aturan dan prosedur yang didefinisikan, dan identitas keanggotaan yang spesifik. Oleh karena itu, mereka dapat digolongkan sebagai kelompok sosial patembayan.
