Budaya

Pada Saat Melakukan Promosi Diperlukan Perencanaan dan Pelaksanaan Strategi Promosi Sebagai Berikut Kecuali

×

Pada Saat Melakukan Promosi Diperlukan Perencanaan dan Pelaksanaan Strategi Promosi Sebagai Berikut Kecuali

Sebarkan artikel ini

Seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi, semakin hari semakin banyak metode dan teknik promosi yang dapat digunakan oleh pemasar dalam upaya meningkatkan penjualan produk mereka. Sebagaimana kita ketahui, promosi merupakan salah satu bagian penting dari pemasaran suatu produk. Promosi memegang peranan yang signifikan dalam menaikkan penjualan produk serta memperkenalkan produk tersebut kepada konsumen.

Di era digital ini, promosi produk tak lagi hanya dilakukan secara konvensional melalui media cetak atau penyiaran, tetapi juga melalui media digital seperti media sosial dan situs web. Dalam melakukan promosi produk, penting bagi pemasar untuk merencanakan dan melaksanakan strategi promosi yang tepat guna mencapai target penjualan.

Namun, perlu diingat bahwa tidak semua strategi promosi perlu diterapkan dalam setiap aksi promosi. Berikut adalah beberapa strategi yang biasanya digunakan dalam promosi, namun demikian, terdapat satu yang bukan merupakan bagian dari perencanaan dan pelaksanaan strategi promosi:

  1. Advertising (Periklanan): Sebagai metode promosi yang paling umum, periklanan melibatkan penyebaran pesan promosi melalui berbagai saluran, baik offline maupun online, seperti TV, radio, surat kabar, majalah, media sosial, dan lainnya.
  2. Sales Promotion (Promosi Penjualan): Meliputi berbagai taktik promosi jangka pendek yang bertujuan untuk mendorong konsumen membeli produk atau layanan dalam jangka waktu tertentu.
  3. Public Relations (Hubungan Masyarakat): Mencakup berbagai aktivitas yang bertujuan untuk membangun dan memelihara hubungan baik dengan publik.
  4. Personal Selling (Penjualan Pribadi): Melibatkan interaksi langsung antara penjual dan konsumen, yang biasanya melibatkan komunikasi tatap muka atau melalui telepon.
  5. Greenwashing: Praktik di mana suatu perusahaan atau organisasi menghabiskan lebih banyak waktu dan uang dalam memasarkan diri mereka sebagai ramah lingkungan melalui public relations atau iklan hijau daripada benar-benar berinvestasi dalam praktik bisnis ramah lingkungan.

Dalam strategi promosi di atas, Greenwashing bukanlah bagian dari perencanaan dan pelaksanaan yang baik untuk promosi suatu produk atau layanan. Alasannya adalah greenwashing sering kali menyesatkan konsumen mengenai sejauh mana produk atau layanan tersebut benar-benar ramah lingkungan, dan dapat mengurangi kepercayaan konsumen terhadap brand perusahaan jika terbukti salah. Maka dari itu, greenwashing seharusnya dihindari dalam merencanakan dan melaksanakan strategi promosi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *