Struktur sosial merupakan konsep yang cukup kompleks dalam penelitian sosiologi dan antropologi. Berbagai definisi telah diusulkan oleh para ahli, namun secara sederhana, struktur sosial dapat dipahami sebagai pola hubungan sosial yang terorganisir.
Struktur sosial mencakup segala organisasi dan institusi yang membentuk masyarakat, seperti hukum, aturan, dan norma yang ditetapkan. Ia juga mencakup hubungan dan interaksi antar-individu dan kelompok-kelompok dalam masyarakat.
Kenapa Struktur Sosial itu Penting?
Struktur sosial ada yang tampak nyata dan ada pula yang abstrak. Misalnya, sistim pendidikan, organisasi politik, atau regulasi kerja merupakan contoh struktur sosial yang tampak nyata. Sedangkan hubungan sosial antar individu yang membentuk pola tertentu merupakan contoh struktur sosial yang lebih abstrak.
Pemahaman tentang struktur sosial sangat penting dalam memahami bagaimana masyarakat berfungsi dan bagaimana individu dan kelompok berinteraksi satu sama lain. Ini juga memberikan kerangka kerja untuk memahami perubahan sosial dan bagaimana perubahan satu aspek dari struktur sosial dapat mempengaruhi aspek lainnya.
Bagaimana para Ahli Mendefinisikan Struktur Sosial?
Para ahli mendefinisikan struktur sosial dengan berbagai cara. Misalnya, Marx membahas struktur sosial dari sudut pandang kelas sosial dan hubungan produksi. Weber berfokus pada peran otoritas dan status dalam membentuk struktur sosial. Durkheim, di sisi lain, melihat struktur sosial berdasarkan atas fungsi-fungsi yang berbeda dalam masyarakat.
Walau berbeda dalam pendekatan, definisi-definisi ini memiliki tema umum, yaitu struktur sosial dibentuk oleh hubungan dan pola hubungan antarindividu dan kelompok dalam masyarakat dan ditentukan oleh aturan dan institusi yang membentuk masyarakat.
Dalam mengerti struktur sosial, pemahaman konsep ini tidak bisa dipisahkan dari konteks sosial, budaya, historis, dan ekonomi di mana struktur tersebut beroperasi. Menafsirkan struktur sosial pun memerlukan pemahaman mendalam tentang peran dan hubungan individu dan kelompok, dan bagaimana mereka diatur oleh aturan dan sumber daya yang ada.
Secara sederhana, struktur sosial bisa didefinisikan sebagai kerangka yang mengatur interaksi sosial. Mereka adalah ‘aturan main’ yang memungkinkan kita memahami dan meramalkan perilaku sosial. Tanpa kerangka ini, dunia sosial kita akan menjadi suatu kekacauan.
