Sekolah

Pengarang Membawa Pembaca ke Dunia Khayal atau Imajinasi yang Serba Indah. Pernyataan Tersebut Merupakan Salah Satu Ciri Hikayat yang Berarti…?

×

Pengarang Membawa Pembaca ke Dunia Khayal atau Imajinasi yang Serba Indah. Pernyataan Tersebut Merupakan Salah Satu Ciri Hikayat yang Berarti…?

Sebarkan artikel ini

Hikayat adalah salah satu genre sastra lama yang populer dalam tradisi sastra Melayu dan Indonesia. Hikayat memainkan peran yang sangat penting dalam mengajarkan nilai-nilai moral dan sosial kepada masyarakat di masa lalu. Hikayat juga sering digunakan sebagai alat untuk merangsang imajinasi dan pembayangan audiens.

Pernyataan “pengarang membawa pembaca ke dunia khayal atau imajinasi yang serba indah” dapat diartikan sebagai kemampuan dari pengarang hikayat untuk menciptakan ‘dunia lain’ bagi pembacanya, sebuah dunia yang diisi dengan kejadian dan karakter yang mungkin tidak akan pernah mereka temui dalam kehidupan normal mereka.

Dunia Khayal dalam Hikayat

Dunia khayal atau imajinasi dalam hikayat biasanya dipenuhi dengan elemen-elemen fantastis dan ajaib. Sebagai contoh, dalam hikayat, kita sering menemukan tokoh-tokoh seperti raksasa, peri, dan berbagai makhluk mitos lainnya. Kita juga sering menemukan peristiwa-peristiwa yang tidak mungkin terjadi dalam kehidupan nyata, seperti berbicara dengan hewan atau benda mati, terbang tanpa alat bantu, menembus ruang dan waktu, dan sebagainya.

Tujuan Dunia Khayal dalam Hikayat

Salah satu tujuan utama dari penggunaan dunia khayal dalam hikayat adalah untuk membangkitkan minat dan rasa penasaran pembaca. Dengan demikian, pembaca akan merasa lebih terlibat dan terhanyut dalam cerita. Selain itu, penggunaan dunia khayal juga memungkinkan pengarang menyampaikan pesan dan nilai-nilai moral secara lebih menarik dan efektif.

Kesimpulan

Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa pernyataan “pengarang membawa pembaca ke dunia khayal atau imajinasi yang serba indah” dalam konteks hikayat menggambarkan kemampuan dan teknik penulis dalam menciptakan dunia fiksi yang memancing imajinasi pembaca. Ini menandakan adanya aspek-aspek fantastis dan magis dalam cerita, yang merupakan salah satu ciri khas dari genre sastra hikayat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *