Pada dasarnya, setiap zat kompleks adalah kombinasi dari berbagai komponen yang lebih sederhana. Peragian merupakan metode yang digunakan untuk memecahkan zat kompleks menjadi komponen-komponen tersebut. Proses ini tak hanya terjadi dalam lingkungan laboratorium, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari dan dalam proses biologi yang berlangsung di dalam tubuh kita.
Mengenal Peragian
Peragian adalah proses biokimia dimana molekul kompleks diuraikan menjadi komponen yang lebih sederhana. Proses ini biasanya melibatkan penambahan molekul air (H2O) dan biasanya dikendalikan oleh enzim. Misalnya, proses peragian dalam tubuh manusia melibatkan pemecahan molekul yang kompleks seperti protein, lemak, dan karbohidrat menjadi komponen yang lebih sederhana yang bisa digunakan oleh tubuh untuk energi dan fungsi lainnya.
Peragian Dalam Proses Pencernaan
Salah satu contoh aplikasi praktis dari konsep ini adalah dalam sistem pencernaan kita. Makanan yang kita konsumsi biasanya merupakan bentuk zat kompleks. Misalnya, karbohidrat kompleks, protein, dan lemak. Tubuh manusia memerlukan nutrisi dalam bentuk yang lebih sederhana untuk dimanfaatkan, dan inilah tempat dimana peragian berperan.
Proses pencernaan dimulai sejak makanan masuk ke dalam mulut. Saliva mengandung enzim yang memulai proses peragian karbohidrat. Makanan kemudian masuk ke lambung, dimana enzim-enzim dan asam lambung melanjutkan proses peragian. Dari sini, makanan yang telah diurai masuk ke usus kecil, di mana enzim lain akan meragikan protein, lemak, dan karbohidrat yang tersisa menjadi komponen yang lebih sederhana.
Peragian dalam Industri
Peragian memiliki peran penting dalam berbagai industri. Misalnya dalam industri pembuat bir dan anggur, proses fermentasi yang diperlukan untuk mengubah gula menjadi alkohol adalah bentuk peragian. Di sisi lain, dalam industri pembuatan sabun, lemak atau minyak dipecah menjadi glicerol dan asam lemak melalui proses yang disebut hidrolisis, yang juga merupakan bentuk peragian.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, peragian adalah proses penting yang memungkinkan zat kompleks menjadi lebih mudah diakses dan digunakan oleh tubuh atau dalam berbagai aplikasi industri. Tanpa proses ini, banyak aktivitas biologi penting seperti pencernaan, dan beberapa proses industri seperti peragian dalam proses pembuatan bir atau sabun, tidak akan mungkin terjadi.
