Islam sebagai suatu agama dan ideologi lengkap mencakup semua aspek dari kehidupan manusia, termasuk hubungan antar manusia. Dalam hal ini, peraturan dan prinsip syari’at Islam berfungsi sebagai petunjuk hidup yang mengatur setiap aspek hubungan manusiawi guna menciptakan hubungan yang harmonis, tegaknya keadilan dan masyarakat yang aman, damai dan sejahtera. Salah satu prinsip utama yang mendasari hubungan ini adalah prinsip keadilan, persaudaraan, saling menghargai dan memperlakukan sesama manusia dengan cara yang baik dan bertanggung jawab.
Keadilan dalam Syariat Islam
Keadilan dalam Islam bukan hanya terbatas pada aspek hukum dan aturan saja. Melainkan juga mencakup semua lapisan kehidupan sosial dan memiliki konsekuensi yang sangat luas. Islam memberikan prinsip keadilan baik dalam bentuk aturan hukum maupun ajaran moral dan etika. Misalnya, dalam Al-Quran, firman Allah: “Hai orang-orang yang beriman, jadilah kamu orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil” (Q.S An-Nisa’ : 135)
Harmonisasi Hubungan
Islam menekankan pentingnya harmonisasi hubungan antar manusia. Hubungan ini harus didasarkan pada saling pengertian, toleransi dan kasih sayang. Prinsip ini diuraikan dalam berbagai ajaran dan hikmah Islam, baik dalam Al-Quran maupun Hadis Nabi. Misalnya, dalam sebuah hadis disebutkan: “Tidak beriman salah seorang diantara kalian hingga ia mencintai untuk saudaranya apa yang ia cintai untuk diri sendiri” (HR. Bukhari dan Muslim).
Masyarakat yang Aman, Damai dan Sejahtera
Islam berusaha mewujudkan masyarakat yang aman, damai, dan sejahtera melalui berbagai peraturan dan ajaran. Salah satunya adalah konsep salam, yang bukan hanya sekedar ucapan salam, melainkan juga mencakup pengharapan dan doa keselamatan, keamanan, dan kesejahteraan untuk orang lain. Islam juga menekankan pentingnya rasa saling membantu dan bekerja sama dalam membangun masyarakat.
Jadi, prinsip-prinsip dan peraturan syariah Islam sejatinya bertujuan untuk mengatur hubungan antar manusia yang menciptakan keharmonisan, keadilan dan masyarakat yang aman, damai dan sejahtera. Keindahan dan universalitas ajaran Islam ini memberikan pelajaran dan makna penting untuk umat manusia, bahwa tujuan hidup bukan hanya untuk kebahagiaan dan kesuksesan individu semata, tetapi juga untuk kebaikan, keharmonisan dan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat.