Budaya

Perolehan Penduduk Usia Produktif dengan Proporsi yang Besar pada Suatu Negara Disebabkan Arus Urbanisasi disebut Bonus Demografi

×

Perolehan Penduduk Usia Produktif dengan Proporsi yang Besar pada Suatu Negara Disebabkan Arus Urbanisasi disebut Bonus Demografi

Sebarkan artikel ini

Dalam setiap negara, dinamika populasi selalu berubah seiring dengan waktu. Struktur populasi mempengaruhi berbagi aspek sosial ekonomi, termasuk sektor produksi dan ekonomi makro. Salah satu fenomena yang menarik dan memiliki dampak signifikan pada dinamika populasi adalah bonus demografi.

Bonus demografi adalah fenomena ketika usia produktif penduduk suatu negara berada dalam jumlah yang besar atau proporsi tinggi dibandingkan dengan usia non-produktif. Usia produktif biasanya didefinisikan sebagai rentang usia antara 15 dan 64 tahun, dimana individu dalam rentang usia ini secara teoretis adalah yang paling produktif dalam kontribusi terhadap ekonomi suatu negara.

Konsep bonus demografi sebenarnya muncul dari pergeseran struktur usia penduduk yang disebabkan oleh penurunan tingkat kelahiran dan peningkatan harapan hidup. Namun, ada faktor lain yang juga berperan dalam mewujudkan bonus demografi, yaitu urbanisasi.

Urbanisasi adalah migrasi penduduk dari daerah pedesaan ke daerah perkotaan. Ada beberapa alasan mengapa urbanisasi bisa mempengaruhi proporsi penduduk usia produktif. Salah satunya adalah mencari lebih banyak dan lebih baik peluang pekerjaan. Kota-kota besar biasanya menyediakan lebih banyak pekerjaan dengan gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan pedesaan. Sebagai konsekuensinya, banyak individu usia produktif yang memutuskan untuk pindah ke kota.

Namun, proses urbanisasi membutuhkan manajemen yang baik agar mampu menciptakan bonus demografi. Jika tidak, invasi populasi usia produktif ke kota bisa menimbulkan beragam masalah, seperti pengangguran, kemiskinan, dan ketidakseimbangan sosial ekonomi.

Dengan demikian, bonus demografi bukan hanya soal memiliki jumlah penduduk usia produktif yang besar, tetapi juga tentang bagaimana mengelola dan memanfaatkan potensi mereka dengan baik. Faktor urbanisasi memiliki peran penting dalam hal ini, namun juga dibutuhkan kebijakan yang tepat untuk memastikan bahwa dampaknya positif bagi perkembangan ekonomi negara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *