Sosial

Produk Buatan Indonesia yang Tidak Dipromosikan dengan Poster 100% Cinta Indonesia

×

Produk Buatan Indonesia yang Tidak Dipromosikan dengan Poster 100% Cinta Indonesia

Sebarkan artikel ini

Dunia industri produk Indonesia sangatlah beragam, mulai dari sektor makanan hingga teknologi. Dalam hal mempromosikan produk, banyak brand lokal yang menggunakan beragam cara, salah satunya dengan menggunakan semboyan “100% Cinta Indonesia” dalam poster mereka. Meskipun demikian, tidak semua produk buatan Indonesia mempromosikan dirinya dengan cara seperti ini. Ada beberapa produk yang memilih berkomunikasi dengan konsumen lewat metode lain. Begini selengkapnya.

Industri Kreatif: Film dan Musik

Industri film dan musik merupakan salah satu contoh produk lokal yang cenderung tidak menggunakan “100% Cinta Indonesia” dalam poster mereka. Mereka lebih memilih bercerita mengenai dirinya sendiri dan mengajak audiens untuk menikmati karya mereka.

Sebagai contoh, film-film buatan Indonesia biasanya fokus pada menjual cerita dan pengalaman yang memikat penggemar film. Mereka lebih memilih fokus pada sinopsis, aktor, dan sutradara daripada mempromosikan asal-usul negara dari produk tersebut. Promosi film biasanya lewat poster yang menggambarkan suasana cerita, trailer film, dan media sosial.

Begitu juga dengan industri musik Indonesia. Misalnya, album musik dari musisi lokal lebih memilih menonjolkan genre musik dan karya musik yang ditampilkan daripada memromosikan sentimen nasionalis.

Startups Teknologi

Industri teknologi di Indonesia juga merupakan salah satu produk lokal yang biasanya tidak mempromosikan dirinya dengan poster “100% Cinta Indonesia”. Misalnya, startup seperti Gojek, Traveloka, Bukalapak, atau Tokopedia biasanya memfokuskan promosi mereka pada fungsionalitas dan nilai tambah yang mereka tawarkan kepada konsumen mereka, daripada fokus pada asal-usul produk.

Meskipun demikian, perusahaan tersebut tetap berkomitmen untuk memberikan manfaat dan meningkatkan ekonomi Indonesia dengan menciptakan lapangan kerja dan pengembangan produk lokal.

Kesimpulan

Memang, semboyan “100% Cinta Indonesia” merupakan cara yang bagus untuk menunjukkan kebanggaan akan produk lokal dan membangkitkan semangat nasionalisme. Akan tetapi, produk buatan Indonesia tidak semuanya memanfaatkan metode ini. Terlebih lagi, bagaimana sebuah produk dipromosikan jugalah yang menentukan bagaimana pesan yang akan diterima oleh konsumen, bukan hanya semboyan yang digunakan. Dalam marketing, strategi yang disesuaikan dengan target pasar dan nilai yang ditawarkan oleh produk atau layanan adalah yang paling penting.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *