Ilmu

Proses Belajar Seorang Anak untuk Menjadi Anggota yang Berpartisipasi di Dalam Masyarakat Merupakan Pengertian Sosialisasi Menurut

×

Proses Belajar Seorang Anak untuk Menjadi Anggota yang Berpartisipasi di Dalam Masyarakat Merupakan Pengertian Sosialisasi Menurut

Sebarkan artikel ini

Sosialisasi sebagai suatu konsep dalam ilmu sosial dan perilaku, khususnya dalam sosiologi dan psikologi, adalah proses di mana individu, khususnya anak-anak, belajar dan menginternalisasi norma, nilai, perilaku, dan harapan perilaku sesuai dengan masyarakat tempat mereka hidup dan amanat budayanya. Peran penting sosialisasi dalam bermasyarakat membuatnya menjadi titik pusat perdebatan dan diskusi di antara ilmuwan sosial dan psikolog.

Proses Sosialisasi

Berbicara tentang anak, sosialisasi dimulai sejak individu tersebut masih bayi, dan berlanjut sepanjang hidup mereka. Ada berbagai tahapan proses sosialisasi yang dilalui oleh seorang anak.

Tahap Pertama: Sosialisasi Primer

Tahap pertama adalah apa yang sosiologis sebut sebagai ‘sosialisasi primer’. Di tahap ini, anak-anak belajar norma dan nilai dasar masyarakat melalui interaksi sehari-hari dengan orang tua dan anggota keluarga lainnya.

Tahap Kedua: Sosialisasi Sekunder

Tahap kedua, yang disebut ‘sosialisasi sekunder’, melibatkan interaksi anak dengan institusi seperti sekolah dan organisasi, di mana mereka belajar bagaimana berperilaku dan berinteraksi dalam konteks yang lebih luas dan formal.

Pentingnya Sosialisasi

Tanpa proses sosialisasi, individu akan sulit mengerti bagaimana harus bertindak atau berperilaku dalam berbagai situasi sosial. Dengan menginternalisasi nilai dan norma masyarakat, individu berpartisipasi untuk menjadi anggota masyarakat yang berfungsi.

Keterlibatan aktif dalam masyarakat melibatkan lebih dari sekedar memahami aturan; juga mencakup pemahaman tentang bagaimana dan kapan harus berpartisipasi, memahami hak dan tanggung jawab, dan merasa terhubung dan berinvestasi dalam komunitas.

Kesimpulan

Sebagai suatu proses, sosialisasi adalah bagian tidak terpisahkan dan vital dari kehidupan manusia. Melalui sosialisasi, seorang anak belajar menjadi bagian integral dan fungsi dari masyarakatnya, memungkinkan mereka untuk berkontribusi, berpartisipasi, dan mempengaruhi komunitas mereka. Ini menunjukkan pentingnya sosialisasi dalam membentuk cara individu berinteraksi dalam masyarakat dan mempromosikan partisipasi sosial yang sehat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *