Sebagai suatu entitas geopolitik, Turki memiliki sejarah yang sangat panjang dan kompleks. Salah satu momen paling penting dalam sejarah Turki adalah saat suku-suku Turkic pertama kali bermigrasi ke wilayah yang sekarang dikenal sebagai Turki, sebuah proses yang dipimpin oleh putra Sulaiman Syah yang bernama Ertuğrul, seorang tokoh penting dalam sejarah Kesultanan Utsmani.
Sejarah Awal: Sulaiman Syah dan Ertuğrul
Sulaiman Syah, juga dikenal sebagai Suleyman Shah, adalah pemimpin dari suku Kayi, salah satu suku Oghuz Turkic. Dia dikenal sebagai Ayahanda Ertuğrul, yang akan jatuh dalam sejarah sebagai salah satu pemimpin suku Turkic paling penting dan berpengaruh.
Ertuğrul menggantikan ayahnya sebagai pemimpin suku Kayi setelah kematian Sulaiman Syah saat suku tersebut melintasi sungai Efrat. Insiden ini, dan masa kepemimpinan Ertuğrul, menjadi tonggak penting dalam perjalanan suku Kayi, dan suku-suku Turkic lainnya, ke Anatolia.
Migrasi ke Anatolia
Migrasi suku-suku Turkic ke Anatolia dalam banyak hal merupakan puncak dari proses yang berlangsung selama berabad-abad. Ertuğrul, sebagai pemimpin suku, memainkan peran penting dalam tahap terakhir migrasi ini.
Setelah kematian Sulaiman Syah, Ertuğrul dan suku Kayi melanjutkan perjalanan mereka dan kemudian mereka menetap di wilayah yang sekarang merupakan bagian dari Turki modern. Mereka bertempur melawan sejumlah musuh sepanjang jalan, termasuk Kekaisaran Bizantium dan berbagai kekuatan Seljuk. Akhirnya, suku Kayi dibagi menjadi dua, dengan setengah dari suku tersebut mengikuti Ertuğrul ke wilayah barat.
Pengaruh Ertuğrul dan Lahirnya Kekaisaran Utsmaniyah
Pemukiman Ertuğrul di wilayah Anatolia membuka jalan untuk pembentukan Kesultanan Utsmani. Salah satu putra Ertuğrul, Osman I, akhirnya mendirikan Kekaisaran Utsmaniyah dan menjadi Sultan Utsmaniyah pertama. Ertuğrul sendiri dipandang sebagai pahlawan nasional di Turki dan merupakan tokoh penting dalam sejarah Turki dan Islam.
Hingga saat ini, Ertuğrul tetap menjadi simbol penting dalam sejarah Turki dan Kesultanan Utsmani. Kisah hidupnya, termasuk kepemimpinannya dalam memimpin suku Kayi ke Anatolia, telah menjadi sumber inspirasi untuk berbagai kerja seni dan sastra, termasuk serial televisi populer “Diriliş: Ertuğrul”.
Kesimpulan
Maka dari itu, putra Sulaiman Syah yang memimpin suku Turki menuju wilayah Anatolia adalah Ertuğrul. Figura ini memiliki peran penting dalam sejarah Turki dan Kesultanan Utsmani, dengan pemukimannya di Anatolia menjadi cikal bakal pembentukan Kesultanan Utsmani. Beberapa abad kemudian, warisan Ertuğrul masih terus hidup dalam budaya modern Turki dan perannya dalam sejarah tetap dikenang.
