Riasan atau make-up merupakan bagian penting dalam dunia teater, film, dan pertunjukan lainnya. Serangkaian teknik dan produk diperlukan untuk mentransformasi wajah aktor dan aktris, memungkinkan mereka untuk memerankan karakter berjenis kelamin berbeda. Hanya melalui kebiasaan tangan yang terampil dan pemahaman mendalam tentang estetika wajah dan komposisi make-up, perubahan jenis kelamin ini bisa dicapai.
Riasan Kontur dan Highlight
Untuk mengubah penampilan seseorang dari laki-laki menjadi perempuan, salah satu teknik utama yang digunakan adalah kontur dan highlight. Kontur digunakan untuk menciptakan efek bayangan dan depth pada tampilan, menonjolkan atau membuat struktur wajah tertentu menjadi kurang terlihat. Sementara highlight digunakan untuk mempertegas area wajah yang ingin dijabarkan.
Memerankan jenis kelamin berkebalikan, untuk pria contohnya dibutuhkan efek tajam pada fitur-fitur seperti tulang pipi dan rahang. Menggunakan warna lebih gelap kontur bisa membantu mencapai efek ini. Untuk melakukan transformation ke perempuan, highlight dapat diterapkan pada area seperti tulang hidung dan tulang pipi untuk menciptakan tampilan yang lebih dimensi dan feminin.
Perubahan Bentuk Alis dan Mata
Alis dan mata juga berperan penting dalam mendefinisikan jenis kelamin karakter. Untuk pria, alis biasanya berbentuk lebar dan lurus sedangkan untuk perempuan alis lebih tipis dan melengkung. Mengubah bentuk alis dapat diakali dengan teknik penyenapan alis dan kemudian digambar dengan pensil alis.
Pria biasanya memiliki mata yang lebih dalam dan berukuran lebih kecil dibandingkan perempuan. Oleh karena itu, saat memerankan perempuan, make-up mata bisa digunakan lebih berat dengan teknik seperti penggunaan eyeliner, mascara, dan eyeshadow untuk menciptakan efek mata yang lebih besar dan terbuka.
Teknik Membuat Bibir tampak Penuh
Pada umumnya, bibir perempuan cenderung lebih penuh dibandingkan dengan pria. Membuat bibir tampak lebih penuh bisa dilakukan dengan bantuan pensil bibir dan lipstik. Metode ini biasanya digunakan ketika pria akan memerankan perempuan.
Kekhususan Rias Untuk Perempuan ke Laki-Laki
Teknik untuk merias perempuan menjadi laki-laki memiliki tantangan tersendiri. Memadatkan alis, mempertegas tulang pipi dan rahang, serta merendahkan pencahayaan wajah merupakan beberapa metode yang dikombinasikan. Untuk mengurangi penampilan feminin, bibir biasanya dihilangkan penonjolannya, dan mungkin perlu ditambahkan ‘brewok’ palsu untuk menambah sentuhan maskulin.
Dengan begitu, make-up berperan penting dalam menciptakan karakter, bukan hanya dari segi penampilan, tetapi juga dalam membangun psikologi karakter yang dapat memengaruhi pemahaman penonton terhadap karakter tersebut. Meski rumit, seni rias ini adalah bagian integral dari seni pementasan dan film.
