Sekolah

Salah Satu Cara Terbaik untuk Memudahkan Unsur Penangkapan Pesan dalam Visual Grafis adalah dengan Mengatur Gelap dan Terangnya. Kategori Warna Low Contrast Value yang Berarti…

×

Salah Satu Cara Terbaik untuk Memudahkan Unsur Penangkapan Pesan dalam Visual Grafis adalah dengan Mengatur Gelap dan Terangnya. Kategori Warna Low Contrast Value yang Berarti…

Sebarkan artikel ini

Desain grafis adalah alat yang kuat untuk mengkomunikasikan pesan secara visual. Untuk mencapai tujuan ini, ada banyak faktor yang harus diperhatikan oleh desainer, salah satunya adalah cara mengatur gelap dan terang atau kontras warna. Kontras adalah perbedaan gelap dan terang antara dua warna berdampingan. Tidak hanya berfungsi untuk membuat sejumlah elemen menonjol, tetapi juga memudahkan penangkapan pesan dalam visual grafis.

Salah satu konsep kunci dalam warna dan kontras adalah low contrast value atau nilai kontras rendah. Nilai kontras rendah berarti bahwa perbedaan antara gelap dan terang dalam gambar atau desain grafis minim. Hal ini bisa mempengaruhi bagaimana informasi yang disampaikan melalui visual tersebut dipahami dan ditangkap oleh penonton.

Bagaimana Cara Mengatur Gelap dan Terang dalam Visual Grafis

Mengatur gelap dan terang dalam desain grafis bukanlah hal yang mudah. Ini memerlukan pemahaman yang baik tentang warna dan bagaimana mereka berinteraksi satu sama lain. Bahkan keberadaan warna-warna tertentu dapat mempengaruhi persepsi tentang warna-warna lainnya di sekitarnya. Berikut adalah beberapa tips dasar tentang cara mengatur gelap dan terang dalam desain grafis:

  • Pahami Roda Warna: Ini adalah alat dasar untuk semua desainer dan artis. Roda warna menunjukkan hubungan antara warna-warna dan bagaimana mereka bisa digunakan bersama-sama untuk mencapai efek tertentu.
  • Gunakan Skala Grayscale: Mengubah desain Anda menjadi grayscale atau skala abu-abu dapat membantu Anda memahami dengan lebih baik bagaimana gelap dan terang bekerja dalam desain Anda.
  • Perhatikan Warna yang Berlawanan: Warna-warna yang berlawanan dalam roda warna dapat menciptakan kontras yang kuat.

Apa itu Low Contrast Value?

Low contrast value atau nilai kontras rendah dalam desain grafis merujuk pada perbedaan kecil antara gelap dan terang antara dua warna atau lebih yang digunakan dalam suatu desain. Gambar atau desain dengan low contrast value cenderung memiliki tampilan yang lebih lembut dan dapat tampak lebih halus untuk mata. Low contrast value sering digunakan untuk menciptakan suasana yang lebih santai, nyaman, atau bahkan misterius.

Namun demikian, penggunaan low contrast value harus disesuaikan dengan pesan yang ingin disampaikan dalam desain. Jika tujuan desain adalah untuk menarik perhatian dan memberikan informasi dengan jelas, maka low contrast value mungkin bukan pilihan terbaik. Sebaliknya, jika tujuan desain adalah untuk menciptakan suasana tertentu atau untuk memberikan perasaan tertentu pada penonton, maka low contrast value bisa menjadi alat yang sangat efektif.

Jadi, jawabannya apa?

Pemilihan kontras warna dalam desain grafis harus selalu berdasarkan pesan yang ingin disampaikan dan audience yang ingin dituju. Tidak ada jawaban yang mutlak dalam desain grafis, setiap pilihan dan keputusan harus selalu berdasarkan konteks dan tujuan desain itu sendiri. Jadi, baik low contrast value atau high contrast value, keduanya memiliki tempat dan kegunaannya masing-masing dalam dunia desain. Pemahaman yang mendalam tentang warna dan kontras akan membantu desainer membuat keputusan yang lebih baik dalam proses desain mereka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *