Salat merupakan ibadah yang paling utama dan menjadi pilar penting dalam agama Islam. Selain salat lima waktu yang diwajibkan, umat Islam dianjurkan untuk melaksanakan salat-salat sunnah dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memperoleh kebaikan serta pahala yang lebih banyak. Salah satu salat sunnah yang dianjurkan adalah salat sunnah rawatib.
Salat Sunnah Rawatib yang Dilaksanakan Sebelum Salat Isya Disebut Salat Rawatib
Salat sunnah rawatib adalah salat sunnah yang dilaksanakan secara rutin sebelum dan sesudah salat fardhu. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Nabi Muhammad SAW bersabda bahwa salat rawatib memiliki pahala yang sangat besar, yakni membangun rumah di surga.
Secara umum, salat sunnah rawatib dibagi menjadi dua, yaitu salat sunnah rawatib qabliyah (sebelum salat fardhu) dan salat sunnah rawatib ba’diyah (sesudah salat fardhu). Salat sunnah rawatib qabliyah memiliki jumlah rakaat yang bervariasi tergantung pada waktu salatnya, seperti 2 rakaat sebelum salat Subuh, 4 rakaat sebelum Salat Dzuhur, 2 rakaat sebelum Salat Maghrib, dan 2 atau 4 rakaat sebelum Salat Isya.
Namun, terdapat kebingungan mengenai istilah yang digunakan untuk salat sunnah rawatib yang dilaksanakan sebelum salat Isya. Sehingga, muncul pertanyaan:
Salat sunnah rawatib yang dilaksanakan sebelum salat Isya disebut salat rawatib?
Sebenarnya, istilah ini kurang tepat karena salat sunnah rawatib yang dimaksud adalah jama’ah atau kumpulan dari salat-salat sunnah yang dikerjakan sebelum dan sesudah salat fardhu. Untuk menyebut salat sunnah rawatib yang dilaksanakan sebelum salat fardhu, kita bisa menyebutnya sebagai salat sunnah rawatib qabliyah Isya’, agar lebih spesifik dan jelas.
Jadi, jawabannya apa?
Dengan mengacu pada penjelasan di atas, jawabannya adalah bahwa salat sunnah rawatib yang dilaksanakan sebelum salat Isya lebih tepat disebut sebagai “salat sunnah rawatib qabliyah Isya’.” Istilah ini lebih akurat dan spesifik dalam menjelaskan salat sunnah yang dimaksud dan tidak menimbulkan kebingungan.
