Dalam artikel ini, kita akan memecahkan masalah yang melibatkan pemahaman tentang hubungan antara jarak yang ditempuh sebuah kendaraan beroda, diameter roda kendaraan tersebut, dan berapa kali roda tersebut berputar.
Latar Belakang
Sebuah kendaraan beroda telah menempuh jarak 220 meter tanpa henti. Diameter roda kendaraan ini adalah 70 cm. Pertanyaannya adalah, selama menempuh jarak tersebut, berapa kali roda kendaraan berputar?
Penyelesaian Masalah
Untuk menyelesaikan masalah ini, kita perlu menggunakan konsep matematika dasar dan fisika tentang lingkaran dan gerakan melingkar. Di sini, data yang kita miliki adalah diameter roda (70 cm atau 0.7 meter) dan jarak tempuh total (220 meter).
Untuk mencari jumlah putaran, kita perlu mencari tahu panjang satu putaran penuh (keliling lingkaran). Ini bisa kita dapatkan dengan menggunakan rumus keliling lingkaran, yang adalah 2πr (dua kali Pi dikalikan dengan jari-jari). Karena kita punya diameter, kita bagi dengan 2 untuk mendapatkan jari-jari. Sehingga, r = 70cm / 2 = 35 cm atau 0.35 m.
Jadi, panjang satu putaran penuh adalah 2πr = 2 x 3.14 x 0.35 m = 2.2 meter.
Untuk mencari jumlah putaran, kita bagi jarak total yang ditempuh dengan panjang satu putaran. Jadi, jumlah putaran = jarak total / panjang putaran = 220 meter / 2.2 meter = 100 putaran.
Kesimpulan
Jadi, roda kendaraan tersebut telah berputar sebanyak 100 kali untuk menempuh jarak total 220 meter dengan diameter roda 70 cm. Pemahaman tentang konsep ini sangat penting dalam berbagai aplikasi, termasuk dalam merancang dan mengoperasikan berbagai jenis kendaraan.
