Sejarah adalah studi tentang peristiwa masa lalu dan merupakan disiplin ilmu yang sangat penting dalam memahami dunia kita saat ini. Dalam konteks ini, sejarah didefinisikan sebagai suatu ilmu pengetahuan yang disusun atas hasil penyelidikan beberapa peristiwa yang dibuktikan dengan kenyataan. Pertanyaannya adalah, siapa yang pertama kali memberikan pengertian tentang sejarah ini?
Secara historis, kita dapat menelusuri kembali pengertian ini ke zaman Yunani kuno. Salah satu tokoh yang paling penting dalam membentuk pandangan kita tentang sejarah adalah Herodotus, seorang sejarawan dari Yunani kuno. Herodotus telah dikenal sebagai “Bapak Sejarah” karena usahanya dalam mendokumentasikan peristiwa-peristiwa bersejarah dalam karyanya yang berjudul “The Histories”.
Dalam “The Histories”, Herodotus berusaha merekam peristiwa-peristiwa penting dari masa lalu dengan cara yang objektif dan sistematis. Dia menggunakan metode penyelidikan dan meneliti bukti fisik untuk memverifikasi klaim dan ceritanya. Dengan demikian, cara Herodotus dalam mendekati studi sejarah menentukan definisi sejarah sebagai ilmu pengetahuan yang disusun atas hasil penyelidikan beberapa peristiwa yang dibuktikan dengan kenyataan.
Namun, sejarah sebagai disiplin ilmu terus berkembang sejak jaman Herodotus. Sejarawan Romawi kuno, seperti Livy dan Tacitus, juga membuat kontribusi penting dalam mengembangkan metodologi sejarah, termasuk pemeriksaan kritis terhadap sumber dan interpretasi peristiwa. Di era modern, para sejarawan telah menggunakan berbagai pendekatan dan metode, termasuk ilmu sosial, untuk menginterpretasikan dan memahami peristiwa masa lalu.
Dalam kesimpulannya, pengertian sejarah sebagai ilmu pengetahuan yang disusun atas hasil penyelidikan beberapa peristiwa yang dibuktikan dengan kenyataan, meskipun berakar pada pekerjaan Herodotus, telah melalui proses evolusi dan peningkatan sepanjang berabad-abad seiring dengan perkembangan metode ilmiah dan pengetahuan manusia. Pada akhirnya, siapa yang bayangan kontribusi besar ke teori dan metodologi sejarah yang kita gunakan hari ini adalah hasil dari upaya berbagai sejarawan dan ilmuwan dari banyak generasi dan kebudayaan.