Dalam kehidupan sehari-hari, seringkali kita perlu melakukan perbandingan dan kalkulasi ringkas untuk mengambil keputusan. Misalnya, ketika perlu membeli besi untuk proyek konstruksi, penting untuk mengetahui berat besi yang dibutuhkan berdasarkan panjang yang diinginkan. Mari kita jalankan melalui perhitungan ini menggunakan sebuah contoh:
Diketahui bahwa sepotong besi dengan panjang 10 meter memiliki berat 50 kilogram. Dari informasi ini, kita dapat mengetahui berat per meter besi tersebut adalah 5 kilogram (50 kg / 10 m). Mengetahui ini, kita sekarang dapat menghitung berat besi dengan panjang yang berbeda.
Cobalah kita hitung berapa berat sepotong besi dengan tipe yang sama jika panjangnya 23 meter. Dengan menggunakan berat per meter yang telah kita dapatkan, kita dapat mengalikan ini dengan panjang besi baru:
5 kg/m * 23 m = 115 kg
Jadi, sepotong besi dengan tipe yang sama dan panjang 23 meter memiliki berat 115 kilogram. Dengan kata lain, jika kita membeli besi tersebut, perlu diantisipasi bahwa total beratnya akan menjadi 115 kilogram.
Dengan melakukan perhitungan ini, kita bisa menentukan berat dari bahan bangunan seperti besi berdasarkan panjang yang dibutuhkan. Kalkulasi ini sangat membantu dalam perencanaan dan mengevaluasi kebutuhan material untuk proyek konstruksi.
Dengan pengetahuan ini, kita tidak hanya dapat merencanakan dengan lebih baik, tetapi juga menghemat biaya dan mencegah pembelian berlebih. Semoga ilmu ini memberi Anda pengetahuan tambahan yang dapat Anda terapkan dalam kehidupan sehari-hari atau dalam profesi Anda.
Jadi, jawabannya apa? Jika sepotong besi dengan tipe yang sama panjangnya 23 m, maka beratnya adalah 115 kg.