Sosial

Sesuai Bunyi Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Bahwa Segala Bentuk Penjajahan di Atas Bumi Ini Harus Dihapuskan Karena

×

Sesuai Bunyi Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Bahwa Segala Bentuk Penjajahan di Atas Bumi Ini Harus Dihapuskan Karena

Sebarkan artikel ini

Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD NRI 1945) adalah manifestasi paling mendasar dari semangat nasional yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan bagi seluruh bangsa Indonesia. Inti dari pembukaan UUD ini, yang biasa disebut dengan Preambule, adalah penegasan bahwa segala bentuk penjajahan di atas bumi ini harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.

Konteks Historis

Sebelum kita merasa target utamanya, sangat penting untuk memahami konteks historis dari pernyataan tersebut. Indonesia adalah negara yang pernah merasakan getirnya penjajahan. Selama lebih dari tiga abad, Indonesia berada di bawah penjajahan kolonial Belanda, dan Jepang singkat pada masa Perang Dunia II. Kepahitan penjajahan tersebut memberikan beban berat bagi bangsa Indonesia dalam bentuk eksploitasi sumber daya, kesenjangan sosial, dan penindasan hak-hak dasar manusia.

Batas Hak Manusia dan Kemanusiaan

Pernyataan dalam pembukaan UUD NRI 1945 menggambarkan nilai-nilai dasar bangsa Indonesia terkait penjajahan. Menurut pandangan filosofis dan etis tersebut, penjajahan dianggap tak berperikemanusiaan karena menyangkal hak asasi manusia seperti kemerdekaan, persamaan, dan martabat. Kemerdekaan adalah hak asasi manusia yang tak terpisahkan dan hak untuk menentukan nasib sendiri adalah prinsip yang tidak bisa ditawar-tawar.

Pernyataan Universal

Pernyataan tersebut tidak hanya menunjukkan semangat bangsa Indonesia dalam menolak penjajahan, tetapi juga sejalan dengan prinsip-prinsip universal tentang hak asasi manusia. Pasal 1 Piagam PBB dan Deklarasi Universal HAM PBB, misalnya, menjamin hak semua bangsa untuk menentukan nasib sendiri dan menolak adanya penjajahan dalam bentuk apa pun.

Dampak Negatif Penjajahan

Segala bentuk penjajahan biasanya menghasilkan dampak negatif yang sangat berat bagi bangsa yang dijajah, mulai dari eksploitasi sumber daya hingga penindasan budaya. Penjajahan juga dapat menyebabkan konflik dan ketidakstabilan jangka panjang, bahkan setelah negara yang bersangkutan meraih kemerdekaan.

Untuk alasan-alasan ini, Indonesia sebagai bangsa dan negara memandang bahwa semua bentuk penjajahan di atas bumi ini harus dihapuskan. Pernyataan yang tercantum dalam pembukaan UUD NRI 1945 ini tidak hanya menggambarkan pandangan nasional, tetapi juga merupakan tekad kuat bangsa Indonesia untuk berkontribusi dalam menciptakan dunia yang lebih adil dan manusiawi.

Jadi, jawabannya apa? Bahwa semua bentuk penjajahan harus dihapuskan bukan hanya karena sejarah dan pengalaman bangsa Indonesia, tetapi juga karena komitmen terhadap nilai-nilai hak asasi manusia, prinsip-prinsip kemanusiaan dan keadilan, serta tekad untuk mendukung perdamaian dan kestabilan global.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *