Ilmu

Setelah Kita Menuliskan Secara Lengkap Hasil Aransemen Lagu yang Telah Kita Kerjakan

×

Setelah Kita Menuliskan Secara Lengkap Hasil Aransemen Lagu yang Telah Kita Kerjakan

Sebarkan artikel ini

Setelah selesai mengerjakan sebuah aransemen lagu, langkah berikutnya yang penting dan seringkali diabaikan adalah mendokumentasikannya secara tertulis. Menuliskan hasil aransemen lagu kita menjadi penting untuk beberapa alasan, diantaranya adalah untuk memudahkan kita dalam mempelajari kembali aransemen tersebut di masa depan, untuk menjaga integritas aransemen dari perubahan yang tidak diinginkan, dan juga sebagai bahan referensi bagi para musisi lainnya.

Mengapa Penting Menuliskan Hasil Aransemen Lagu

Ada beberapa alasan mengapa setelah kita menyelesaikan aransemen lagu, kita harus menulisnya secara lengkap :

  1. Referensi untuk Belajar: Aransemen yang telah kita tulis dapat menjadi sarana pembelajaran yang baik untuk kita di masa depan. Dengan menulisnya, kita juga sebenarnya sedang menginterogasi pemikiran dan proses kreatif kita sendiri. Hal ini juga bisa menjadi bahan belajar bagi musisi lain.
  2. Mempertahankan Integritas Aransemen: Terkadang, di tengah proses latihan atau pertunjukan, aransemen yang telah kita kerjakan mungkin mengalami perubahan-perubahan kecil yang bisa saja merusak integritas dari aransemen tersebut. Dengan menuliskannya, kita bisa memastikan bahwa aransemen kita tetap terjaga sesuai dengan yang kita harapkan.
  3. Bahan Referensi untuk Musisi Lain: Aransemen lagu yang telah kita tulis bisa menjadi sumber inspirasi bagi musisi lain. Berbagi aransemen kita berarti berbagi pengetahuan dan membantu keragaman dalam dunia musik.

Bagaimana Cara Menuliskannya

Proses penulisan aransemen melibatkan beberapa langkah:

  1. Notasi Musik: Hal pertama yang harus kita lakukan adalah menulis notasi musik aransemen kita. Bisa dalam bentuk partitur untuk ensembel atau not balok dan chord (akord) untuk lagu pop.
  2. Instruksi tambahan: Notasi musik saja tidak cukup. Kita harus menambahkan instruksi teknik main, seperti tempo, dinamika, articulation dan instruksi lain sesuai kebutuhan.
  3. Catatan tentang Proses: Menuliskan catatan tentang proses kreatif juga berguna. Hal ini membantu kita dan orang lain untuk memahami alasan di balik keputusan artistik kita.

Terakhir, menuliskan aransemen lagu adalah proses yang membutuhkan keterampilan dan latihan. Tetapi, dengan latihan dan pengalaman, kita bisa menjadi lebih baik dalam menulis aransemen kita serta mampu mengekspresikan gagasan musik kita dengan lebih efektif dan efisien.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *