Perasaan kagum, ketenangan, dan kecintaan tercurah setiap kali kita memanjatkan shalawat serta salam kepada Nabi Muhammad SAW. Kita, sebagai umat Islam, berdoa dan memohon kepada Allah agar tercurahkan shalawat serta salam yang tiada henti kepada Nabi terakhir ini.
Junjungan kita, Nabi Muhammad SAW, telah melakukan perjuangan besar dalam rangka menyebarkan risalah Tuhan semesta alam. Penderitaan dan pengorbanannya dengan jumlah yang tidak terhingga telah menjadi cahaya petunjuk bagi milyaran umat Islam di seluruh penjuru dunia. Oleh karena itu, kita selalu memanjatkan doa dan shalawat kepada beliau sebagai bentuk penghargaan tertinggi.
Shalawat dan Salam dalam Perspektif Islam
Apa sebenarnya shalawat dan salam itu? Shalawat berasal dari kata “Salawat” yang berarti doa atau pujian. Sedangkan salam merupakan ungkapan pokok dalam Islam yang berarti “keselamatan”. Dalam konteks ini, ketika kita mengucapkan shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW, kita sebenarnya sedang memanjatkan doa agar keselamatan dan pujian tercurah kepada beliau.
Dalam Al-Quran, perintah untuk berdoa dan menyeru shalawat kepada Nabi Muhammad disebutkan di dalam Surah Al-Ahzab ayat 56, “…Sesungguhnya Allah dan malaikat-Nya mendoakan shalawat. Hai orang yang beriman, pujilah dan salamlah dia dengan salam penghormatan.”
Makna dan Manfaat Shalawat serta Salam
Setiap kali kita mengucapkan shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad, kita mengingat segala pengorbanan, perjuangan, dan ajaran beliau. Ini menjadi peningkatan iman kita dan menguatkan ikatan spiritual kita dengan Islam. Hal ini juga membantu kita untuk lebih memahami dan menghargai pesan dan ajaran yang telah disampaikan oleh Nabi Muhammad.
Selain itu, berdoa dan mengucapkan shalawat kepada Nabi juga membawa banyak manfaat bagi diri kita. Beberapa manfaat berdoa dan mengucapkan shalawat kepada Nabi antara lain adalah mendapatkan berkah, peningkatan iman, pembersihan dosa, dan pemberian tenang oleh Allah SWT.
Oleh karena itu, hidup ini penuh dengan tantangan dan rintangan. Oleh karena itu, shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad dapat menjadi obat penyejuk hati kita dan penenang pikiran kita. Dengan membaca shalawat dan salam kita dapat meraih ketenangan dan ketentraman yang kita dambakan.
Jadi, jawabannya apa? Jawabannya adalah kita harus terus menerus memanjatkan shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW. Ini bukan hanya perintah agama, tetapi juga merupakan cara bagi kita untuk mengingat dan menghargai jasa serta pengorbanan beliau. Melalui shalawat dan salam, kita terhubung dengan sosok mulia yang menjadi panutan dan pemimpin bagi umat Islam di seluruh dunia.