Sosial

Siti Mendapat Tugas untuk Membuat Rangkaian Listrik: Siti Menyiapkan 2 Buah Lampu, Lampu A dan B, sebuah Baterai, Saklar, dan Kabel. Siti Menyusun Lampu Secara Bercabang, Bagaimana Arus Listrik yang Mengalir pada Kedua Lampu Tersebut?

×

Siti Mendapat Tugas untuk Membuat Rangkaian Listrik: Siti Menyiapkan 2 Buah Lampu, Lampu A dan B, sebuah Baterai, Saklar, dan Kabel. Siti Menyusun Lampu Secara Bercabang, Bagaimana Arus Listrik yang Mengalir pada Kedua Lampu Tersebut?

Sebarkan artikel ini

Siti, seorang pelajar yang sedang belajar tentang rangkaian listrik, mendapatkan tugas dari gurunya untuk membuat sebuah rangkaian listrik sederhana. Dia menyiapkan dua buah lampu, yang ia beri nama Lampu A dan Lampu B, sebuah baterai, saklar, dan beberapa kabel.

Siti hendak menyusun rangkaian ini dengan mengatur kedua lampu secara bercabang, atau dalam istilah ilmiah, rangkaian paralel. Dalam rangkaian paralel, tegangan listrik yang diterima oleh setiap komponen dalam rangkaian sama besar.

Untuk membuat rangkaian ini, Siti menghubungkan satu ujung kabel pada kutub positif baterai dan ujung kabel yang lain pada salah satu terminal lampu A. Kemudian, ia menghubungkan terminal lain dari lampu A pada terminal lampu B. Terminal yang lain dari lampu B dihubungkan ke kutub negatif pada baterai, sehingga jadilah sebuah rangkaian tertutup.

Saklar, berada di antara baterai dan lampu A, berfungsi sebagai perangkat untuk mengontrol arus listrik yang mengalir dalam rangkaian tersebut. Ketika saklar ditutup (ON), arus listrik dari baterai akan mengalir melalui rangkaian, dan kedua lampu akan menyala.

Dalam rangkaian seperti ini, bagaimana arus listrik berperilaku? Pada rangkaian paralel, arus total dari rangkaian adalah jumlah dari arus yang melewati setiap komponen. Di sini, arus listrik yang keluar dari baterai akan terbagi menjadi dua aliran, masing-masing melalui lampu A dan lampu B.

Itulah sebabnya dalam rangkaian paralel seperti ini, mati atau putusnya salah satu lampu tidak akan mempengaruhi lampu lainnya. Lampu yang lain tetap akan menyala karena masih mendapatkan suplai arus listrik dari baterai.

Meski begitu, jumlah total arus yang dikeluarkan oleh baterai akan sama, yakni jumlah arus yang melewati lampu A ditambah arus yang melewati lampu B. Oleh karena itu, arus total yang dikeluarkan oleh baterai akan selalu sama, baik lampu A dan B menyala atau hanya salah satunya yang menyala.

Jadi, jawabannya apa?

Arus listrik yang mengalir pada kedua lampu tersebut, lampu A dan lampu B, adalah sama dan independen. Jika satu lampu mati atau putus, lampu lainnya tetap akan menerima suplai arus listrik dari baterai karena mereka disusun dalam rangkaian paralel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *