Budaya

Tarian yang Terdapat pada Masyarakat Tertentu dan Menjadi Budaya Masyarakat yang Bernilai Magis Disebut Apa?

×

Tarian yang Terdapat pada Masyarakat Tertentu dan Menjadi Budaya Masyarakat yang Bernilai Magis Disebut Apa?

Sebarkan artikel ini

Tarian merupakan bagian integral dari berbagai masyarakat di seluruh dunia. Beberapa tarian bukan hanya bentuk ekspresi seni, tetapi juga memiliki nilai yang lebih dalam dan sering kali bersifat spiritual atau magis. Tarian tersebut memegang peran penting dalam kehidupan sosial dan budaya masyarakat tertentu, dan disebut sebagai ‘Tarian Sakral’ atau ‘Tarian Ritual’.

Definisi Tarian Sakral atau Tarian Ritual

Tarian ritual atau tarian sakral adalah bentuk tarian yang mendalam dan seringkali dipertunjukkan dalam konteks ritual atau upacara keagamaan dalam masyarakat tertentu. Tarian ini memiliki unsur magis karena melibatkan komunikasi dengan alam gaib atau dewa dalam beberapa kepercayaan dan budaya. Kegiatan ini mencakup serangkaian tindakan, baik gerakan tubuh maupun musikalitas, yang biasanya dilakukan secara teratur dan telah ditentukan sebelumnya oleh tradisi atau adat istiadat.

Peran dan Fungsi Tarian Sakral

Menghubungkan Manusia dengan Alam Gaib

Tarian sakral seringkali memiliki fungsi untuk menghubungkan manusia dengan alam gaib atau dewa-dewa. Tarian ini memberikan akses spiritual kepada penari dan penontonnya untuk berkomunikasi atau berinteraksi dengan makhluk spiritual atau entitas gaib.

Menyimpan dan Mewariskan Warisan Budaya

Tarian ritual juga memiliki fungsi sebagai alat untuk menyimpan dan mewariskan nilai-nilai budaya masyarakat tertentu dari generasi ke generasi. Tarian ini memegang peran penting dalam menjaga identitas dan tradisi budaya masyarakat.

Membantu Masyarakat Dalam Melewati Transisi Penting

Dalam banyak budaya, tarian ritual sering digunakan untuk membantu masyarakat melewati transisi penting, seperti peringatan kelahiran, upacara kematian, pernikahan, atau peristiwa penting lainnya.

Contoh Tarian Sakral di Dunia

Berikut adalah beberapa contoh tarian sakral di berbagai belahan dunia:

  1. Kecak Dance, Bali, Indonesia – Tarian ini digunakan dalam upacara untuk berinteraksi dengan dewa-dewa dan melibatkan banyak penari yang menirukan gerakan kera.
  2. Dance of the Vajra, Tibet – Tarian ini adalah bagian dari praktek meditasi Buddhis dan digunakan untuk menghubungkan penari dengan energi kosmik.
  3. Hula, Hawaii – Selain sebagai tarian seni, Hula juga memiliki aspek ritual dalam merayakan dan memperingati dewa-dewa dan legenda Hawaii.

Sebagai kesimpulan, tarian yang terdapat dalam masyarakat tertentu dan memiliki nilai magis disebut tarian sakral atau tarian ritual. Kesadaran akan pentingnya peran dan fungsi tarian ini dalam masyarakat dapat membantu kita untuk lebih menghargai dan memelihara warisan budaya dunia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *