Untuk memahami biaya yang harus dibayar Rama, kita harus terlebih dahulu memahami struktur tarif taksi. Berdasarkan informasi yang disediakan di pertanyaan ini, tarif tersebut adalah sebagai berikut:
- Kilometer pertama: Rp6.000,00
- Kilometer berikutnya: Rp3.000,00/km
- Biaya waktu tunggu: Rp25.000,00
Dalam contoh ini, disebutkan bahwa jika jarak tempuh adalah 4 kilometer, penumpang harus membayar Rp21.250,00. Jika kita mencoba untuk membagi biaya tersebut dengan jarak tempuhnya, kita akan mendapatkan biaya per kilometer yang tidak sesuai dengan struktur tarif yang diberikan. Oleh karena itu, kita bisa berasumsi bahwa biaya tambahan tersebut mungkin adalah karena waktu tunggu.
Kemudian, kita diminta untuk memperkirakan biaya yang harus dibayar oleh Rama, yang menempuh jarak 9 kilometer. Dengan mempertimbangkan struktur tarif di atas, mari kita hitung.
- Biaya untuk kilometer pertama: Rp6.000,00
- Biaya untuk 8 kilometer berikutnya (9km – 1km): 8 * Rp3.000,00 = Rp24.000,00
Jadi, asumsi awal biaya perjalanan Rama sebelum menambahkan waktu tunggu adalah Rp6.000,00 + Rp24.000,00 = Rp30.000,00. Namun, kita juga perlu mempertimbangkan waktu tunggu. Mengingat bahwa kita tidak memiliki informasi tentang berapa lama Rama menunggu, kita tidak dapat menambahkan biaya ini ke perhitungan kita. Oleh karena itu, kita dapat mengasumsikan bahwa, tanpa mengetahui berapa lama waktu tunggu, biaya minimum yang mungkin dibayar oleh Rama adalah Rp30.000,00.
Dengan demikian, transparansi dalam struktur tarif sangat penting untuk memastikan bahwa penumpang dan pengendara memahami bagaimana tarif ditentukan dan apa yang dapat diharapkan dalam berbagai skenario perjalanan.