Sekolah

Tekanan Darah pada Saat Bilik Jantung Menguncup Sehingga Darah Terdorong Keluar Jantung

×

Tekanan Darah pada Saat Bilik Jantung Menguncup Sehingga Darah Terdorong Keluar Jantung

Sebarkan artikel ini

Jantung merupakan organ vital dalam tubuh manusia yang berfungsi memompa darah ke seluruh bagian tubuh. Tekanan darah merupakan ukuran dari seberapa keras darah mendorong dinding arteri saat jantung berdetak dan saat istirahat atau di antara detak. Proses ini bergantung pada seberapa keras dan seberapa cepat jantung berdetak, serta seberapa tebal dan elastis dinding arteri.

Pada saat bilik jantung menguncup, ini disebut fase sistol. Fase ini merupakan saat jantung berkontraksi untuk memompa darah keluar. Ada dua bagian dalam fase sistol; sisol ventrikel dan sistol atrium. Sistol ventrikel mengacu pada kontraksi bilik jantung, sedangkan sistol atrium merujuk pada kontraksi atrium.

Sistol Ventrikel dan Tekanan Darah

Saat bilik jantung menguncup atau kontraksi (sistol ventrikel), darah dipaksa keluar dari jantung, masuk ke arteri dan diteruskan ke seluruh tubuh. Tekanan yang dihasilkan oleh proses ini disebut tekanan sistolik. Ini adalah angka pertama atau angka atas saat kita membaca tekanan darah, misalnya 120/80 mmHg. Dalam scenario ini, 120 merupakan tekanan sistolik.

Jika tekanan sistolik terlalu tinggi, ini adalah indikasi dari hipertensi sistolik. Hipertensi sistolik dapat meningkatkan risiko masalah jantung dan pembuluh darah, seperti serangan jantung dan stroke.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tekanan Sistolik

Banyak faktor yang dapat mempengaruhi tekanan sistolik, antara lain:

  • Volume darah dalam tubuh: Jika volume darah tinggi, jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah tersebut, yang bisa meningkatkan tekanan darah.
  • Kecepatan dan kekuatan detak jantung: Semakin cepat dan keras jantung berdetak, semakin tinggi tekanan darah.
  • Elastisitas arteri: Saat kita bertambah tua, arteri kita bisa menjadi kurang elastis yang berarti jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah, yang bisa meningkatkan tekanan darah.

Dalam keadaan normal, tekanan darah akan naik dan turun sepanjang hari. Tapi jika tekanan darah tinggi terus menerus, ini bisa menjadi masalah serius yang perlu penanganan dari dokter. Penanganannya bisa berupa perubahan gaya hidup atau penggunaan obat-obatan.

Penutup

Mempahami bagaimana jantung bekerja, khususnya mekanisme kontraksi bilik jantung dan bagaimana hal tersebut mempengaruhi tekanan darah, adalah penting untuk memahami kesehatan kita secara keseluruhan. Dengan pemahaman yang baik, kita bisa lebih efektif dalam mencegah dan mengelola kondisi kesehatan seperti hipertensi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *