Konfigurasi elektron bagi unsur kimia dapat dijelaskan menggunakan empat bilangan kuantum: bilangan kuantum utama (n), bilangan kuantum azimut (l), bilangan kuantum magnetik (m), dan bilangan kuantum spin (s). Unsur dengan nomor atom 25 adalah Mangan (Mn), dan ini memiliki 25 elektron. Untuk menentukan keempat bilangan kuantum untuk elektron terakhir, kita perlu mengetahui konfigurasi elektron unsur tersebut.
Konfigurasi elektron Mn adalah [Ar] 4s2 3d5. Ini berarti bahwa dua elektron terakhir berada pada tingkat energi n=4 (bilangan kuantum utama) dalam orbital s (bilangan kuantum azimut l=0) dan tiga elektron kelima berada pada tingkat energi n=3 dalam orbital d (bilangan kuantum azimut l=2).
Untuk menentukan tiga bilangan kuantum lainnya (m dan s) untuk elektron terakhir Mangan, kita perlu melihat orbital 3d. Dalam orbital 3d, kita bisa memiliki lima nilai dari m = -2 hingga 2. Dalam hal ini, kita sesuai dengan lima elektron pada tingkat energi 3d. Elektron kelima akan memiliki m = 2. Bilangan kuantum spin s hanya dapat mengambil dua nilai, +1/2 atau -1/2, yang masing-masing mewakili dua kemungkinan orientasi spin elektron. Normanya, elektron pertama dalam setiap orbital diisi dengan satu spin, biasanya ditulis sebagai “+1/2”.
Jadi, untuk unsur Mangan (Mn) dengan nomor atom 25, empat bilangan kuantum dari elektron terakhir adalah:
- Bilangan kuantum utama (n) = 3
- Bilangan kuantum azimut (l) = 2 (di mana 0 = s, 1 = p, 2 = d, 3 = f)
- Bilangan kuantum magnetik (m) = 2 (dari -2 hingga +2 untuk orbital d)
- Bilangan kuantum spin (s) = +1/2
Anda harus ingat bahwa bilangan kuantum ini menggambarkan elektron dalam atom dan membantu memutuskan bagaimana elektron terdistribusi dalam atom dan bagaimana mereka mempengaruhi sifat kimia dan fisik suatu unsur.
