Budaya

Teori Permintaan yang Dikenal Dengan Preferensi Likuidasi atau Hasrat Menahan Uang Tunai Dikemukakan Oleh

×

Teori Permintaan yang Dikenal Dengan Preferensi Likuidasi atau Hasrat Menahan Uang Tunai Dikemukakan Oleh

Sebarkan artikel ini

Teori permintaan yang dikenal dengan preferensi likuidasi atau hasrat menahan uang tunai adalah konsep yang sangat penting dalam ekonomi modern. Teori ini diungkapkan oleh seorang ahli ekonomi Inggris yang terkenal, John Maynard Keynes.

Mengenal John Maynard Keynes

John Maynard Keynes telah memberikan banyak kontribusi penting kepada ilmu ekonomi, termasuk konsep permintaan uang. Dia merupakan tokoh sentral dalam pemikiran ekonomi pada abad ke-20. Teorinya tentang permintaan uang, yang sering disebut sebagai teori preferensi likuiditas, menjadi bagian integral dari Keynesianisme, suatu aliran pemikiran ekonomi yang berbasis pada pemikiran Keynes.

Preferensi Likuidasi atau Hasrat Menahan Uang Tunai Menurut Keynes

Keynes berpendapat bahwa orang memegang uang tunai untuk tiga alasan utama: transaksi, berjaga-jaga, dan spekulasi. Motif transaksi berhubungan dengan kebutuhan sehari-hari, seperti belanja dan membayar tagihan. Motif berjaga-jaga untuk mendapatkan keuntungan dari perubahan yang tidak terduga dalam pendapatan atau biaya. Sedangkan motif spekulasi digunakan untuk mendapatkan keuntungan dari fluktuasi harga aset.

Dalam konteks permintaan uang, istilah ‘preferensi likuiditas’ mengacu pada ide bahwa uang adalah bentuk penyimpanan kekayaan yang paling likuid dan dapat segera digunakan untuk transaksi. Sehingga, orang lebih suka menahan uang tunai daripada investasi lainnya yang mungkin menghasilkan return lebih tinggi, tetapi kurang likuid.

Keynes percaya bahwa permintaan uang sangat dipengaruhi oleh tingkat bunga. Ketika tingkat bunga rendah, orang-orang akan cenderung memegang lebih banyak uang tunai karena biaya peluang (opportunity cost) untuk memegang uang tunai rendah. Sebaliknya, ketika tingkat bunga tinggi, orang-orang akan cenderung memegang sedikit uang tunai, dan lebih memilih untuk menanamkan uang mereka dalam bentuk investasi lain yang menghasilkan keuntungan lebih tinggi.

Penutup

Sekalipun berlalu lebih dari satu abad sejak kehadiran Keynes, teorinya masih relevan dengan ekonomi modern. Keinginan untuk memegang uang tunai dan kebutuhan untuk likuiditas adalah dua aspek kunci dalam memahami perilaku ekonomi dan perencanaan kebijakan moneter yang efektif.

Jadi, jawabannya apa? Teori permintaan yang dikenal dengan preferensi likuidasi atau hasrat menahan uang tunai dikemukakan oleh John Maynard Keynes. Teori ini merupakan batu fondasi dalam pemahaman kita tentang kenapa dan bagaimana individu memegang uang tunai.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *