Tindakan Memantau Kinerja atau Tindakan Membandingkan Hasil-Hasil dengan Tujuan, serta Tindakan Mengadakan Perbaikan, Proses Pengumpulan dan Penafsiran Umpan Balik Kinerja sebagai Dasar Tindakan Konstruktif dan Perbaikan-Perbaikan Bila Dipandang Perlu, Merupakan Pengertian dari Fungsi Manajemen Apa?

Fungsi manajemen yang dijelaskan dalam pertanyaan tersebut merupakan pengertian dari fungsi kontrol dalam manajemen. Tindakan memantau kinerja, membandingkan hasil dengan tujuan, serta mengadakan perbaikan adalah bahan utama dalam proses kontrol manajemen.

Kontrol dalam Manajemen

Kontrol dalam manajemen adalah proses di mana manajer memastikan bahwa individu dan kelompok dalam organisasi mencapai tujuan mereka dengan cara yang efisien dan efektif. Proses ini melibatkan pengukuran kinerja, perbandingan kinerja dengan tujuan atau standar, dan mengambil tindakan korektif jika perlu. Fungsi kontrol dalam manajemen sangat penting karena memberikan feedback tentang proses dan hasil yang dapat digunakan untuk perbaikan dan peningkatan berkelanjutan.

Pentingnya Fungsi Kontrol dalam Manajemen

Fungsi kontrol dalam manajemen tidak hanya memastikan bahwa tujuan organisasi tercapai, tetapi juga membantu dalam identifikasi dan perbaikan area yang memerlukan perhatian. Kontrol manajemen membantu dalam identifikasi penyimpangan dari rencana dan tujuan yang telah ditetapkan serta dalam pengambilan tindakan korektif.

Peran penting lain dari fungsi kontrol dalam manajemen adalah untuk memastikan efisiensi. Dengan mengidentifikasi area yang kurang efisien, manajer dapat mengambil langkah-langkah untuk memperbaiki mereka dan meningkatkan produktivitas secara keseluruhan.

Selain itu, fungsi kontrol dalam manajemen mendukung akuntabilitas dan transparansi di lingkungan kerja. Ini memungkinkan manajer untuk memantau dan mengukur kinerja individu dan tim, sehingga berkontribusi untuk menciptakan budaya kerja yang berorientasi pada hasil.

Proses Kontrol dalam Manajemen

Proses kontrol dalam manajemen biasanya melibatkan empat langkah:

1. Mengatur Standar: Ini melibatkan penentuan tujuan dan standar kinerja yang harus dicapai.
2. Pengukuran Kinerja: Ini melibatkan pemantauan dan pengukuran kinerja aktual terhadap standar yang ditetapkan.
3. Perbandingan Kinerja dengan Standar: Dalam tahap ini, pengukuran kinerja aktual dibandingkan dengan standar yang telah ditetapkan.
4. Pengambilan Tindakan Korrectif: Jika terdapat penyimpangan signifikan antara standar dan kinerja aktual, tindakan korrectif harus diambil.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa fungsi kontrol dalam manajemen sangat penting untuk memastikan efisiensi dan efektivitas dalam organisasi dan merupakan langkah penting untuk mencapai tujuan organisasi.