Kesetaraan gender adalah sebuah konsep yang berbicara tentang hak, peran, dan kesempatan yang sama antara pria dan wanita di semua sektor kehidupan. Tidak ada jarak ataupun pembatasan dalam peran dan kesempatan pekerjaan, pendidikan, dan seterusnya. Di bawah ini adalah empat contoh kesetaraan gender yang dapat kita temui dalam kehidupan sehari-hari.
1. Partisipasi dalam Pekerjaan
Secara tradisional, pekerjaan dianggap sebagai wilayah khusus pria dan wanita dipandang sebaiknya mengasuh anak dan mengurus rumah. Namun, dalam masyarakat modern, kita bisa melihat keterlibatan aktif baik pria dan wanita dalam dunia kerja. Misalnya, wanita juga banyak yang menjadi CEO besar, pimpinan lembaga, dokter, insinyur, dan berbagai macam profesi lainnya yang sebelumnya didominasi oleh pria.
2. Keterlibatan dalam Pendidikan
Pendidikan merupakan hak bagi setiap individu, baik pria maupun wanita. Di berbagai negara maju, tingkat partisipasi perempuan dalam pendidikan telah meningkat drastis dalam beberapa dekade terakhir. Oleh karena itu, jumlah siswa laki-laki dan perempuan dalam sebuah kelas biasanya hampir sama.
3. Pengambilan Keputusan dalam Keluarga
Dalam kehidupan rumah tangga, keputusan untuk urusan penting seharusnya tidak hanya dibuat oleh laki-laki atau kepala rumah tangga semata. Perempuan juga memiliki hak yang sama untuk turut serta dalam proses pengambilan keputusan tersebut, seperti keuangan keluarga, pendidikan anak, dan lainnya.
4. Partisipasi Politik
Partisipasi dalam aktivitas politik adalah salah satu contoh paling nyata dari kesetaraan gender. Saat ini, baik pria maupun wanita memiliki hak yang sama baik dalam berpartisipasi dalam pemilihan umum, atau bahkan menjadi calon politisi dan pemimpin.
Implementasi dari kesetaraan gender ini tentu masih memiliki tantangan yang berbeda-beda di tiap negara. Namun, yang terpenting adalah kesadaran kita semua untuk terus berupaya mewujudkan kesetaraan gender dalam setiap aspek kehidupan.
Jadi, jawabannya apa? Jawabannya adalah perjuangan kesetaraan gender belum selesai dan perlu terus diperjuangkan. Masyarakat perlu diingatkan bahwa pria dan wanita memiliki hak dan kesempatan yang sama dalam semua aspek kehidupan, termasuk pendidikan, pekerjaan, rumah tangga, dan politik. Kesadaran ini perlu ditumbuhkan sejak dini untuk menciptakan masyarakat yang berkeadilan dan bermartabat.