Mobilitas sosial adalah suatu fenomena dalam masyarakat yang menjelaskan tentang perpindahan individu atau kelompok dari satu posisi sosial ke posisi sosial lainnya. Mobilitas ini bisa berbentuk naik (mobilitas sosial vertikal) atau berpindah dalam strata yang sama (mobilitas sosial horizontal). Dalam konteks pemilihan pengurus OSIS, ini termasuk salah satu kegiatan yang bisa mendorong mobilitas sosial, terutama dari faktor prestasi dan kemampuan.
Prestasi
Prestasi individu menjadi salah satu faktor penentu dalam mobilitas sosial. Dalam pemilihan pengurus OSIS, siswa yang menunjukkan prestasi dapat memilih untuk mencalonkan diri sebagai pengurus. Prestasi ini tidak terbatas pada aspek akademis saja, tetapi juga mencakup prestasi dalam bidang lain seperti olahraga, seni, maupun kepemimpinan. Siswa yang berprestasi diharapkan dapat membawa perubahan dan peningkatan dalam struktur OSIS, dan ini secara tidak langsung berarti bahwa mereka telah bergerak naik dalam struktur sosial sekolah mereka.
Kemampuan
Selain prestasi, kemampuan menjadi faktor lain yang dapat mendorong adanya mobilitas sosial dalam pemilihan pengurus OSIS. Siswa dengan kemampuan kepemimpinan, komunikasi, dan organisasi yang baik memiliki peluang untuk menjadi bagian dari OSIS. Pengakuan atas kemampuan ini bisa membantu mereka mendapatkan posisi sosial yang lebih tinggi di sekolah dan ini menunjukkan terjadinya mobilitas sosial.
Kesimpulan
Pemilihan pengurus OSIS menjadi salah satu kesempatan bagi siswa untuk bergerak dalam struktur sosial sekolah, baik secara vertikal maupun horizontal. Faktor prestasi dan kemampuan menjadi penentu utama dalam proses ini. Melalui peluang yang diberikan oleh pemilihan pengurus OSIS ini, siswa diberi kesempatan untuk meningkatkan posisi sosial mereka berdasarkan kemampuan dan pencapaian mereka.
Setidaknya, inilah dua faktor utama yang mendorong mobilitas sosial dalam konteks pemilihan pengurus OSIS. Itulah sebabnya mengapa pengumuman oleh Wakil Kepala Bagian Kesiswaan tentang pemilihan pengurus OSIS ini penting, karena selain menciptakan struktur organisasi yang baik di sekolah, kegiatan ini juga memberikan kesempatan mobilitas sosial bagi siswa.