Waktu Holil Anak Haji Zainuri Sunat, aku masih anak kecil. Di kotaku belum ada listrik. Apalagi radio dan bioskop. Hiburan satu-satunya bagi anak-anak kecil di waktu sore hari ialah menonton orang memasang lampu petromaks yang dikerek di setiap perempatan jalan dan memburu-buru gangsir atau laron bilamana musimnya tiba.
Latar belakang adalah salah satu unsur ekstrinsik dalam sastra yang berperan penting untuk menghidupkan cerita, menjelaskan situasi, dan membantu pembaca memahami konteks yang ada di dalam cerita. Dalam penggalan cerpen ini, latar belakang yang ingin ditonjolkan adalah kehidupan pada masa kecil tokoh utama sebelum adanya kemajuan teknologi seperti listrik, radio, dan bioskop di kotanya. Latar belakang ini menggambarkan suasana sederhana dan tentunya berbeda dari kehidupan masa kini.
Latar belakang yang digambarkan dalam cerpen tersebut menciptakan suatu suasana yang unik dan memungkinkan pembaca untuk merasakan kehidupan pada waktu itu. Anak-anak kecil menemukan kesenangan dalam kegiatan sederhana seperti menonton orang memasang lampu petromaks sebagai penerangan di perkotaan, serta mengejar dan bermain dengan gangsir atau laron, serangga yang muncul saat musim tiba.
Unsur ekstrinsik ini merupakan faktor yang mendorong tokoh utama dalam cerita, menumbuhkan rasa keingintahuan, dan menjadikannya sebagai pembelajaran tentang sejarah dan kehidupan masyarakat pada masa itu. Akibat terbatasnya sumber hiburan, anak-anak kecil juga dapat melatih kreativitas dan imajinasi mereka dalam mencari cara untuk mengisi waktu jika dibandingkan dengan anak-anak di zaman modern yang terbiasa dengan hiburan digital.
Selain itu, penggambaran latar belakang seperti ini juga bisa membuat pembaca merasa terhubung dengan tokoh cerita. Meskipun sebagian orang mungkin tidak mengalami situasi yang sama, pengalaman masa kecil tanpa teknologi tentu sering kali menjadi kenangan yang nostalgis dan dapat menginspirasi pembaca untuk merenung tentang perubahan yang telah terjadi dalam hidup mereka.
Dalam kesimpulan, latar belakang yang digambarkan dalam penggalan cerpen ini menciptakan suasana yang khas, menceritakan kehidupan sebelum adanya kemajuan teknologi dan menggambarkan betapa sederhana dan berbedanya kehidupan anak-anak pada masa itu. Unsur ekstrinsik ini berfungsi untuk memperkaya cerita, memotivasi tokoh cerita, dan membangkitkan ingatan kenangan para pembaca tentang masa lalu yang telah berlalu.